PGPAUD UPI Tasikmalaya (Dewi)

Assalamualaikum wr.wb

Perkenalkan nama saya Dewi Puspita angkatan 2015 dan saat ini sedang mengenyam pendidikan di UPI Tasikmalaya jurusan PGPAUD. Banyak orang yang tidak tahu tentang UPI Kamda yang ada di 5 daerah yaitu Tasikmalaya, Purwakarta, Serang, Sumedang, dan Cibiru. Sebenarnya masih tetap sama dengan UPI Bumi Siliwangi namun bedanya, Kamda adalah kelas jauh. Saya bisa disebut sebagai aktivis karena saya mengambil UKM lebih dari 2. Menjadi aktivis sangat menyenangkan, terlebih banyak kenalan juga waktu muda tidak terbuang sia-sia. UKM yang saya ikuti yakni HIMA PGPAUD, BAQI, TMC dan kegiatan keagamaan TUTORIAL. Di HIMA saya menjabat sebagai Ketua Komisi 1 Pendidikan dan Keagamaan, di BAQI sebagai Pengurus DPPO, di TMC sebagai Anggota Angklung dan TUTORIAL sebagai Biro Tutor dan Kajian. Kuliah di UPI Kamda tidak seburuk yang dibayangkan. Saya tetap menikmati setiap pengalaman yang suatu saat bisa saya amalkan di masyarakat.

 

Klik Gambar Di Bawah Jika Tertarik Masuk Grup Whatsapp untuk info konsultasi jurusan, info TO online, live jurusan, dsb.

 

PENDIDIKAN GURU PENDIDIKAN ANAK USIA DINI?

Terlalu banyak yang memandang sebelah mata tentang jurusan PGPAUD. Gaji nya sedikit lah, tidak banyak yang menjadi PNS lah, ngajar PAUD kan cuma nyanyi sama calistung aja ko harus kuliah? Kuliah PGPAUD mah gampang paling cuma tepukan sama tari hewan. Mungkin mereka yang berpikiran seperti itu karena belum menemukan dunia anak dan belum masuk ke dunianya. Awalnya saya juga berpikiran bahwa kuliah di PGPAUD gampang, paling nyanyi dan mendongeng. Dan ternyata dugaan saya salah. Kuliah di jurusan PGPAUD tidak semudah yang dibayangkan. Tidak hanya nyanyian yang dipelajari, namun Psikoligi Anak, Psikologi Perkembangan, Sosial Emosianal anak, Moral Anak, Kekerasan Terhadap Anak, Landasan Pendidikan, Filsafat Pendidikan, Bahasa Inggris untuk Anak Usia Dini, Bahasa Indonesia untuk Anak Usia Dini, Pendidikan Kewarganegaraan hingga Statistika  pun dipelajari untuk mengukur berat badan dan tinggi badan anak di TK sesuai dengan panduan hitungan. Memang benar, menjadi guru PAUD tidak mudah karena kita mendidik sejak anak itu mengetahui tentang dunia luar dan harus sesuai dengan ilmu.

Saat ini masih banyak Guru PAUD yang tidak S1, kebanyakan sebagai Guru Pendamping atau hanya lulusan SMA/Sederajat.  Saya saja yang jurusan PGPAUD sedikit kewalahan ketika observasi anak yang pendiam dan hyperaktif. Namun dengan ilmu semua jadi lebih mudah mengatasi anak yang bermasalah atau yang lainnya Karena mendidik  harus benar-benar dengan ilmu, jika tanpa ilmu saya takut mendidik anak dengan cara yang salah. Sebagai pendidik harus bisa mengembangkan fisik motorik kasar dan halus untuk anak. Anak tidak dituntut untuk sekedar bermain, namun kognitif anak juga harus di imbangi.

Eits, tenang. Di PGPAUD ada mata kuliah yang paling menyenangkan lhoo. Yang paling saya sukai adalah mata kuliah Bermain dan Psikologi Anak.

Konten mata kuliah bermain memang sangat menyenangkan, karena kita diberikan nyanyian, tepukan dan permainan untuk kita mengajar di TK, kelak. Tidak hanya itu, kita juga ditugaskan untuk membuat nyanyian, tepukan, dan permainan hasil karya sendiri. Ini sangat menyenangkan karena di kelas jumlah Mahasiswa ada 42 otomatis kita sudah mengantongi ilmu yang alhamdulillah cukup banyak untuk di aplikasikan di TK ketika mengajar. Permainan untuk anak pun tidak seenaknya kita mengarang. Tapi kita benar-benar menggunakan teori permainan seperti apa yang membuat anak tidak mudah bosan, permainan yang aman untuk anak, permainan yang mengembangkan fisik, motorik, dan kognitif.

Mata kuliah Psikologi Anak jauh lebih menyenangkan, karena kita bisa mengetahui bagaimana psikologi anak ketika anak dimarahi, ketika anak dibully, dan psikologi anak ketika merasa tertekan karena Broken Home. Kita belajar Psikologi sejak anak lahir dan sampai anak tumbuh dewasa. Tapi memang benar, tugas jurusan PGPAUD tidak sesulit seperti jurusan Kedokteran hihi. Biasanya tugas yang diberikan oleh Dosen adalah observasi ke TK yang sudah ditentukan. Dan bagaimana kita menyikapinya tentu dengan ilmu yang sudah kita dapatkan selama masa perkuliahan. Yang paling berkesan adalah ketika ditugaskan observasi selama satu minggu. Kebetulan saya meng-observasi anak yang pendiam, yang bahkan kata guru nya ketika berbaris pun dia tidak mau ikut dan harus selalu dipaksa. Temannya pun hanya itu-itu saja, untuk berbaur dengan orang baru juga susah.

Saya mulai tertarik dengan observasi. Awalnya dia tidak mau diaja berbicara, bahkan sekedar saya sentuh pun langsung menjauh dan kembali diam dekat meja. Saya mulai penasaran, dan saya mencoba mengajak nya dengan perlahan. Saya mencoba untuk memasuki dunia anak. Sebenarnya tidak se sulit yang guru katakan. Dengan perlahan saya selalu mengajaknya bicara, atau mewarnai meskipun tanpa respon darinya. Hari ke 4 mungkin dia sudah terbiasa dengan saya, karena saya memang difokuskan pada satu murid ketika observasi. Dengan tanpa disuruh dia sudah mau baris, ya meskipun barisnya paling belakang namun ini merupakan sebuah perkembangan.

Mendidik anak sama dengan bermain dengan mereka dan masuk ke dunianya. Menyenangkan bagi mereka yang menyukai anak kecil. Tapi, insyaallah saya masuk jurusan PGPAUD lillah. Jika seandainya saya bekerja hanya untuk mendapatkan gaji, tentu bukan jurusan ini yang akan saya pilih. Allah Maha Pengatu Rezeki :”)

Semangat utuk calon Guru PAUD di Seluruh Indonesia.


Tentang Penulis:

Mahasiswi semester 5 sibuk kuliah, organisasi, dan menulis. Sangat menyukai hujan, juga sangat mencintai buku. Saat ini sedang menyelesaikan LPJ Organisasi.

Instagram: @dudeeeew

Fb: Dudew Kaffah

Kode Konten: X263

 

1 thought on “PGPAUD UPI Tasikmalaya (Dewi)”

Ayo komen disini untuk bertanya ke penulis ! Kami akan kirim balasan melalui email

Your email address will not be published. Required fields are marked *